Laporan Akhir Modul 3
1. Jurnal [kembali]
2. Alat dan Bahan [kembali]
3. Rangkaian [kembali]
Proteus
4. Prinsip Kerja [Kembali]
IC 74LS112: Setiap IC 74LS112 berisi dua flip-flop tipe JK yang dikonfigurasi untuk berfungsi sebagai counter biner. Terdapat empat flip-flop yang dihubungkan secara berantai untuk membuat rangkaian counter biner 4-bit. Masing-masing flip-flop berfungsi sebagai satu bit dari hasil hitungan biner.
Input Clock (CLK): Sinyal clock yang diberikan pada input clock flip-flop pertama akan memicu counter untuk menghitung. Sinyal clock ini ditampilkan oleh label "U1
" yang dihubungkan dengan saklar SW1 untuk memulai sinyal clock.Flip-Flop Berantai: Output dari flip-flop pertama (bit paling rendah) dihubungkan ke clock flip-flop berikutnya. Ini memungkinkan setiap flip-flop untuk bertambah ketika flip-flop sebelumnya melewati batas nilai biner, seperti counter biner biasa.
Display 7-segment: Output dari counter akan ditampilkan pada display 7-segment. Rangkaian ini mungkin menggunakan dekoder BCD ke 7-segment atau langsung menghubungkan output dari counter ke display.
Saklar Reset (SW2): Saklar SW2 digunakan sebagai reset, yang dapat mengembalikan semua output flip-flop ke kondisi awal (biasanya 0). Ketika reset diaktifkan, rangkaian akan kembali mulai menghitung dari awal.
Proses Counting: Ketika SW1 diaktifkan, sinyal clock mulai mengalir dan menggerakkan flip-flop secara berantai. Setiap kali clock menerima sinyal, counter akan bertambah satu hingga mencapai batas maksimalnya dan kembali ke nilai awal, tergantung pada kapasitas counter yang digunakan.
5. Video Rangkaian [kembali]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar